TOKOH-TOKOH MENGEMUKAKAN ISLAM ABAB KE 7-8

TOKOH-TOKOH MENGEMUKAKAN ISLAM ABAB KE 7-8 

Ada tokoh-tokoh yang mengemukakan bahwa  Islam telah masuk dikenal dikawasan Nusantara pada abab pertama Hijriah atau abab ke-7-8 akan saya terangkan sebagian yang tercatan sebagai berikut :

1) Wan Hussein Azmi ; Secara lebih tegas berani menyebutkan bahwa dakwah Islamiah mulai lahir di alam Melayu dalam ligkungan tahun 630 M.

Dengan alasan-alasan antara lain :

a. Saudagar-saudagar Arab Selatan Semenanjung Tanah Arab yang pulang balik ke alam Melayu ramai diantara mereka itu telah masuk Islam di tahun 630, karena di tahun ini seluruh kabilah Arab mengantar rombongan itu, termasuk rombongan dari Yaman dan Handramaut yang telah masuk Islam.

b. Terdapat catatan Cina tentang adaya sebuah kerajaan yang bernama Taa Chi di gugusan pulau Melayu dan kerajaan ini telah mengikat hubungan diplomatik dengan Cina dari tahun 630-655. Taa Chi adalah nama yang diberi oleh orang-orang Islam gugusan pulau-pulau Melayu di pertengahan  abab ke-7.

c. Ajaran Islam sendiri mewajibkan atas kaum muslim untuk menyebar atas dakwahan Islamiah (  hadis; ''sampaikan walau mengetahui satu ayat saja'' ).

2). A Hasjmy ; Berdasarkan keterangan Dr. Ilyas Ismail ( Imam Besar Masjid Manila ) Islam telah masuk ke Aceh Besar dalam masa Utsman Bin Affan ( abab ke-1 H ). Dr. Ilyas Ismail maendasarkan pada catatan pedagang Arab dalam naskah tua di Manila.

3). Hamka ; Islam telah masuk ke Indonesia sejak abab ke-1 H atau abab ke-7-8 M, dengan alasan : 

a. Orang Arab ( Islam ) telah memegang peranan penting di perairan Selat Malaka.

b.Kata Kalah  ( Kedah, Kra, Klang ) telah menjadi kota pertemuan antara pedagang Arab dan Tiongkok    ( Islam ).

c. Tahun 674 telah dijumpai orang Islam di Jawa. Berdasarkan catatan Cina ; Raja Tai Chi  / Ta Cheh telah mengirim utusan ke Cho po ( Jawa ), ke kerajaan Ho Ling ( Kalingga ) untuk menebarkan pundi-pundi emas, Ta Chi / Ta Cheh adalah sebutan Tionghoa untuk menyebut orang- orang Islam.

Para pendukung-pendukungnya adalah  :

1). H. Agus Salim ; Agama Islam masuk ke kawasan Nusantara bersama dengan masuknya Islam di Tiongkok ( abad ke -7 M ) . Alasannya sejak semula perdagangan antara Tiongkok dengan Nusantara sudah ramai, khususnya kawasan Sumatra.

2). Zainal Arifin Abas ; Islam masuk Nusantara abab ke-7 M dengan alasan orang-orang Arab yang telah memeluk agama Islam telah memiliki hubungan dagang yang luas dengan dunia Timur. Perlu juga ditambahkan dengan dukungan mengenai eksistensi Islam yang telah dikenal di Nusantara pada abab ke-7-8 M.

3). TW Arnold ; Dalam bukunya The Preaching of Islam   halaman 69 disebut ; ada kemungkinan Islam datang ke Nusantara awal abab ke-1 H. Hal ini didasarkan telah ramai kegiatan perdagangan dengan dunia Timur yang sejak dulu telah dilakukan oleh orang-orang Arab. Juga dalam riwayat Cina disebutkan bahwa di tahun 674 M telah bayak dijumpai Migrasi Arab di pesisir pantai Timur Sumatera .

4). D G E Hall ; Dalam buku The Histrori of Sout East Asia  disebutkan bahwa sejak abab ke-7 M pedagang-pedagang Arab Muslim sudah melakukan perdagangan dengan beberapa kerajaan di Indonesia.

Hal ini yang perlu dipertimbangkan bahwa Islam masuk dan berkembang di Nusantara pada abab ke-1 H atau abab ke-7-8 M adalah mengenai ramainya kegiatan pelayaran dan perdagangan di Nusantara. Selat Malaka adalah sebuah jalur yang harus dilewati oleh setiap pelayar dan pedagang yang lalu lalang antara dunia Arab, India, Nusantara dan Cina serta sebaliknya.

Waktu itu pelayaran dan perdagangan sangat bergantung pada adanya angin musim. Nah selama menunggu datangnya angin musim yang diharapkan ( kurang lebih selama 3 bulan ) para pedagang dan pelayar yang beragama Islam memiliki kesempatan untuk menyebarkan agama Islamnya ( ingat dalam Islam setiap muslim adalah pendakwah, dalam artian memiliki kewajiban berdakwah Islamiah ).

Di samping itu para pedagang dan pelayar tersebut juga mungkin nikah dengan penduduk setempat, sehingga lahirlah keluarga dan anak-anak yang Islam. Hal ini berlangsung hingga bertahun-tahun sehingga akhirnya muncul sebuah komunitas Islam, yang telah kuat akhirnya berbentuk pemerintahan Islam. Lahirlah kesultanan-kesultanan Islam di Nusantara. 

Location:

Share :