Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kata-kata Karl Kautsky

Kata-kata Karl Kautsky 

Karl Kautsky itu theoreticus Sociaal-Democratie yang termasuk didalam bukunya Sozialismus und Kolonial politik hoofdstuk III adalah menulis : Tetapi adanya kapitalisme itu memeraskan rakyat tidaklah bersendi atas perkosaan-terang-terangan saja, tidaklah atas haknya siapa yang lebih kuat, tidakpun atas perbedaan derajat tetapi ialah bersendi diatas kemerdekaan pergaulan hidup daripada manusia masing-masing.

Sebenarnya justru menjadi ketidak merdekaan karena pihak yang satu tak mempunyai apa-apa dan pihak yang lain menggagahi alat-alat produktie sebagai milik sendiri. Tetapi siapa yang tak mempunyai apa-apa adalah pula kekurangan alat-alat kesopanan dus juga kekurangan kesopanan.

Gambar Karl Kautsky

Kata-kata Karl Kautsky

Maka kesopanan ini seolah-olah hanya bisalah terdapat pada kelas atasan saja. Itulah sebabnya maka keunggulan kelas ini diatas kelas proletar tertampaknya ialah seolah-olah keunggulan cultuur diatas kebiadaban, seolah-olah keunggulan kaum terpelajar itu, the great unwashed sebagai orang Inggris menyebutkannya.

Kaum atasan memeganglah teguh akan sare'at keadaan yang demikian ini menurut sare'at keadaan yang demikian itu, maka mereka merasakannya kaum proletar itu lantas seolah-olah bukanlah utuk keuntungan atau laba sendiri tetapi hanya untuk keperluan umum daripada pergaulan hidup sahaja.

Di dalam lingkungan bangsa sendiri maka ethik yang demikian ini adalah berarti suatu pembenaran bahwa kaum yang tak mempunyai apa-apa. Terhadap kepada bangsa-bangsa lain maka ethik ini tak lainlah daripada berarti bangsa-bangsa yang kapitalistis itu mempunyailah hak memerintahkan seluruh dunia manusia.

Tuan-tuan Hakim yang terhormat, itulah dasarnya semua omongan tentang ''voogdijleuze''nya stelsel imperialisme atas kita bangsa yang ''sekarang masih bodoh'' dasarnya semua omongan atas pendidikan dri ''tidak matang'' dijadikan ''matang''.

Tidak, tidak, voogdij itu tidak ada, didikan itu omong-kosong belaka, didikan itu ''mere phrase''. Kalau bangsa Indonesia ingin mencapai politik macht yakni ingin merdeka kalau bangsa kita itu ingin menjadi tuan didalam rumah sendiri maka ia harus mendidik diri sendiri menjalankan voogdij atas diri sendiri berusaha dengan kebiasaan dan tenaga sendiri! Dari stelsel imperialisme ia tidak mendapat pertolongan; dari stelsel imperialisme ia malahan hanyalah akan mendapat rintangan.

Sudah semestinya kaum i,perialisme itu merintang-rintangi tiap-tiap usaha kita kearah kebaligan. Sudah semestinya kita dihalang-halanginya didalam kita punya zelvoogdij, dimaki-maki dimintakan hukuman, dimintakan pembuangan, dimintakan tiang penggantungan sebagai dulu Nieuws van den Dag memintakannya.

Oleh karena itu Tuan-tuan hampir setiap minggu, setiap hari membaca cacian dan makian dari pihaknya A.I.D. de Preanger-Bode atau Java-Bode atau de Locomotif atau Surabayaasch Handelsblad kearah adres kita, membaca hasutan-hasutan yang sampai mencoba mempengaruhi keadilannya putusan Tuan-tuan didalam proses ini. 

Baca juga selanjujtnya di bawah ini :

Post a Comment for "Kata-kata Karl Kautsky"