Laju Pertumbuhan Ekonomi (PDRB)
Laju Pertumbuhan Ekonomi (PDRB)
Laju pertumbuhan ekonomi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) telah mendorong laju pertumbuhan ekonomi secara nasional yang diukur dengan Produksi Domestik Bruto (PDB). Tingkat pertumbuhan PDB selama periode 1969-1989 yang diukur atas dasar harga yang berlaku maupun menurut harga konstan menunjukkan adanya peningkatan.
Sejak tahun 1969 sampai dengan tahun 1983 yang merupakan tahun terakhir Pelita III, tingkat rata-rata pertumbuhannya sebesar 7,2% per tahun. Selanjutnya tingkat rata-rata pertumbuhan ekonomi selama Pelita IV yang diukur dengan PDB tahun 1983 sebesar 5,2% per tahun.
Berarti lebih tinggi daripada rata-rata laju pertumbuhan ekonomi per tahun yang direncanakan dalam Repelita IV sebesar 5,0%. Sementara itu, tingkat pertumbuhan PDB tahun 1989 yang merupakan tahun pertama pelaksanaan Pelita V (1989/1990-1993/1994) adalah 7,4%, dan tahun 1990 sebesar 7,4% tahun kedua.
Dalam tahun-tahun berikutnya menunjukkan laju pertumbuhannya adalah tahun 1991 sebesar 6,8%, tahun 1992 sebesar 6,3%, dan tahun 1993 yang merupakan tahun terakhir pelaksanaan Pelita V sebesar 6,0%. Jadi pertumbuhan ekonomi Pelita V rata-rata adalah 6,9% per tahun. Berarti lebih tinggi daripada rata-rata pertumbuhan ekonomi per tahun yang direncanakan dalam Repelita V sebesar 5,0%.
Repelita VI (1994/1995-1998/1999) yang merupakan tahapan pembangunan lima tahun pertama dalam periode 25 tahun kedua Pembangunan Jangka Panjang (PJP II), pertumbuhan ekonomi yang direncanakan dalam Repelita VI adalah rata-rata 6,2% per tahun.
Baca juga selanjutnya di bawah ini :
Baca juga selanjutnya di bawah ini :
- Swasembada Beras Orde Baru
- Tragedi G 30 S di Indonesia
- Sejarah Tragedi Berdirinya ASEAN
- Tindak lanjut supersemar (Soeharto)
- Stabilitas politik berdasarkan orde baru
- Struktur Organisasi Kabinet Pembangunan VI Jaman Suharto
- Ciri-ciri pemerintahan orde baru (Soeharto)
- Kembalinya Indonesia menjadi anggota PBB (28-9-1966)
Post a Comment for "Laju Pertumbuhan Ekonomi (PDRB)"