Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Materi perkembangan Islam (sumatera, kalimantan)

1. Perkembangan Islam di Samudra Pasai

Pada abad ke-VII dan ke-VIII M, Pasai telah banyak disinggahi oleh para pedagang Arabia, Persia, Cina, dan India, yang akhirnya dapat mengantarkan proses berdirinya kerajaan Islam pada akhir abad ke-XII M dan menjelang abad ke-XIII M. Pusat Kerajaan Islam Samudera Pasai ialah di muara Sungai Peusangan.


Kerajaan ini berakhir pada abad ke-XV M. Raja-raja yang pernah berkuasa antara lain : Sultan Malik Al-Shaleh (1207M), Muhammad Malik Al-Zahir (1297-1326 M), Mahmud Malik Al-Zhahir (1326-1345 M), Mansur Malik Al-Zhahir (1345-1346 M), Ahmad Malik Al-Zhahir (1383-1405 M), Zainal Abidin Malik Al-Zhahir, Mahmud Malik Al-Zhahir (1455-1477 M), Zaial Abidi (1477-1500 M), Abdul Malik Al-Zhahir (1501-1513 M), dan Sultan Zainal Abidin (1513-1524 M).


Perkembangan agama Islam di Kalimantan

2. Perkembangan Islam Di Aceh

Setelah runtuhnya Kerajaan Samudera Pasai karena adanya serangan yang bertubi-tubi dari Bangsa Portugis tahun 1511 M, mata rantai perdagangan beralih kepada Kerajaan Aceh yang terletak di daerah Aceh Besar yang berdiri di abad ke-XV M. Kekuasaannya mencapai Selatan, Pariaman dan tiku.

Kerajaan ini berdiri di atas puing-puing Kerajaan Lamuri oleh Mujet Muzaffar Syah (1465-1497 M). Raja pertamanya Ali Mughayat Syah. Puncak kejayaan Kerajaan Aceh ialah pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1608-1637 M).

Raja-raja Aceh yang pernah berkuasa di kerajaan tersebut antara lain : Sultan Ibrahim atau Sultan Ali Mughayat Syah (1507-1522 M), Sultan Salahuddin (1522-1537 M), Sultan Alauddin Ri'ayat Syah (1537-1568 M), Sultan Husin, Sultan Zainal Abidin, Sultan Alauddin Mansyur Syah, Sultan Ali Ri'ayat Syah I, Sultan Ali Ri'ayat Syah II, dan Sultan Iskandar Muda Mahkota Alam (1600-1637 M).
3. Perkembangan Islam di Kalimatan

Pada abad V M, di Kalimantan Timur berdiri Kerajaan Hindu (Kutai), di Kalimantan Barat berdiri Kerajaan Sukadana, dan di Kalimantan Selatan berdiri Kerajaan Banjar (kelanjutan Kerajaan Daha-Hindu). Islam masuk Kalimantan (Kerajaan Daha) pada tahun 1526 M, oleh para mubalig dari Demak.

Pada abad XVI M Demak mengadakan ekspansinya ke wilayah Kalimantan Selatan dan Barat daya. Pada abad XVI M pula Islam masuk ke Kerajaan Sukadana dan resmi menjadi Kerajaan Islam tahun 1590-an, Sultan Giri Kusuma ialah Sultan pertama.

Post a Comment for "Materi perkembangan Islam (sumatera, kalimantan)"